Selasa, 21 Oktober 2008

Tentang Hidup dan Cinta

Sejauh mana kita mengartikan kedua hal tersebut tentang hidup dan cinta..sederhana namun terkadang kita tak bisa mengelakkan bahwa keduanya berjalan seiringan. Tak ada warna bagi hidup tanpa cinta dan tak pernah ada cinta tanpa kehidupan. satu hal yang membuat pilu adalah adanya cinta yang tak dapat kita miliki, kita mampu merasakan kebahagiannya namun tak pernah mampu untuk kita miliki, cinta seperti ini terkadang membuat kita benar-benar merasakan adanya cinta itu. Satu hal yang membuat cinta itu sangat berarti adalah ketulusan dan pengertian yang melebihi dari apa yang kita rasakan, dia mampu membuat kita merasa berarti dan ada dalam peredaran hidup tapi dia juga mampu membuat kita tak berarti apa-apa hanya dengan satu perkataan yang membuat hati kita merasa tersampingkan dari perhelatan cintanya. Sekuat apa jika kita menjalani cinta seperti ini sedangkan kita harus merelakan orang yang lebih dulu menanamkan cinta dalam hati kita, sejauh mana engkau akan menguak tentang makna hadirnya. Tak pernah dapat terduga karena setiap orang memiliki ambisi dan ketajaman perasaan masing-masing. Ada satu hal yang membuat mata terbuka lebar apapun yang terjadi dengan perasaan itu hidup tetap berjalan, waktu tetap berputar mengarungi takdir tiap-tiap manusia, lalu apakah kita kan merelakan waktu hanya untuk sesuatu hal yang tak dapat kita miliki tapi mengapa kita rela berkorban demi perasaan itu, mungkin terlalu sulit untuk dicerna karena ambisi hati tak pernah dapat diperkira semua dapat berubah kapan saja. Dari semua yang terjadi dan apapun yang akan terungkap haruslah kita bertahan demi arti kehidupan yang akan membawa kita dalam langkah akhir hidup ini "Jadilah arti bagi hidup kita dan buatlah diri kita merasa hidup dalam kehidupan" walaupun hidup tak pernah lepas dari cinta namun ada hal yang lebih penting "Cinta Tak Pernah Ada Tanpa Kehidupan".

cinta seperti nyawa bagi yang merasa...cinta adalah tawanan hati yang tak pernah boleh lepas...
namun kebebasan dapat menghancurkannya...perasaan dapat di kalahkan oleh sesuatu hal yang baru dan memberikan rasa lebih berarti bagi dirinya...salahkah jika aku ingin memiliki cinta yang telah dimiliki apakah hanya bisa aku rasakan tanpa ku miliki, tidak lah berarti jika hany di eluhkan Mengapa ini terjadi...? Hanya kepastian yang akan menjadi jawabannya ....

Tidak ada komentar: